Susu formula SGM menjadi subjek pertanyaan masyarakat Indonesia terkait keterlibatannya dengan Israel. Hal ini dikarenakan SGM merupakan merek yang terkait dengan Danone, sebuah perusahaan multinasional Prancis yang diduga memiliki dukungan terhadap Israel dalam konfliknya dengan Palestina.
Namun, muncul pertanyaan apakah SGM secara nyata merupakan produk yang mendukung Israel? Untuk menjawab keraguan ini, perlu kita telaah sejarah dan latar belakang SGM sebagai susu formula yang telah lama hadir di Indonesia.
Dari NV Saridele ke Sarihusada
SGM, merupakan singkatan dari Sari Gizi Murni, nama merek yang pertama kali diproduksi oleh perusahaan yang bernama NV Saridele pada tahun 1965.
NV Saridele sendiri didirikan pada tahun 1954 sebagai hasil kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam upaya mengembangkan program khusus untuk mendukung kecukupan protein nasional.
Pada tahun 1968, PT Kimia Farma mengambil alih NV Saridele, sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang farmasi.
Kemudian, pada tahun 1972, NV Saridele mengubah namanya menjadi Sarihusada melalui joint venture antara PT Kimia Farma dan PT Tiga Raksa, sebuah perusahaan swasta di sektor makanan dan minuman.
Sarihusada terus mengalami perkembangan dan memperluas pangsa pasar susu formula di Indonesia dengan meluncurkan berbagai merek, termasuk SGM, SGM Bunda, dan SGM Eksplor.
Pada tahun 1983, Sarihusada melangsungkan penawaran umum perdana (IPO) di Bursa Efek Jakarta. Sejak saat itu, kepemilikan saham Sarihusada telah mengalami beberapa perubahan yang signifikan.
Bermitra dengan Nutricia dan Danone
Pada tahun 1992, PT Tiga Raksa memperoleh mayoritas saham Sarihusada dengan menguasai 51 persen saham. Pada saat yang sama, PT Kimia Farma menjual seluruh sahamnya di Sarihusada pada tahun 1994.
Pada tahun 1998, Sarihusada memperkuat kehadirannya di tingkat internasional melalui kemitraannya dengan Nutricia Internasional BV, sebuah perusahaan Belanda yang berfokus pada nutrisi kesehatan. Nutricia Internasional BV adalah anak perusahaan dari Royal Numico NV, perusahaan multinasional yang bergerak di sektor nutrisi bayi dan klinis.
Sebagai hasilnya, Nutricia Internasional BV menjadi pemegang mayoritas saham Sarihusada dengan kepemilikan 51 persen, sementara PT Tiga Raksa memegang 49 persen saham.
Pada tahun 2007, Sarihusada resmi keluar dari Bursa Efek Jakarta dan Surabaya, dan beralih status menjadi perusahaan tertutup.
Tahun yang sama, Danone Group mengakuisisi Royal Numico NV, yang membuat Danone Group menjadi pemegang mayoritas saham Sarihusada melalui Nutricia Internasional BV.
Apakah SGM termasuk produk yang mendukung Israel?
Danone Group termasuk dalam daftar perusahaan yang di-boikot oleh gerakan global BDS (Boycott, Divestment and Sanctions) karena dituduh mendukung Israel dalam konflik dengan Palestina. BDS menuduh bahwa Danone Group berinvestasi dalam perusahaan-perusahaan Israel yang terlibat dalam pelanggaran hak asasi manusia dan kejahatan perang terhadap warga Palestina. Selain itu, BDS menyoroti keterlibatan Danone Group dalam proyek-proyek yang melanggar hukum internasional, seperti pembangunan permukiman ilegal di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.
Tetapi, apakah ini berarti bahwa produk SGM, yang dimiliki oleh Danone Group, juga dapat dianggap sebagai produk yang mendukung Israel? Lihat juga Meski Masuk Dalam Daftar Boikot, Starbucks Tetap Ramai Peminat
Menurut penelusuran kami, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa SGM secara langsung terlibat dalam mendukung Israel atau terlibat dalam pelanggaran hak asasi manusia dan kejahatan perang terhadap warga Palestina.
SGM diproduksi oleh Sarihusada, sebuah perusahaan yang telah berdiri dan berkembang di Indonesia sejak tahun 1954. Meskipun saat ini dimiliki oleh Danone Group melalui Nutricia Internasional BV, Sarihusada tetap menjalankan operasionalnya secara independen dan sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku di Indonesia.
Sarihusada juga aktif dalam berbagai program tanggung jawab sosial, seperti Sarihusada Peduli, Sarihusada Berbagi, Sarihusada Sahabat, dan Sarihusada Cerdas, menunjukkan komitmennya untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Indonesia, terutama dalam bidang nutrisi dan kesehatan.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa SGM bukanlah produk yang secara langsung mendukung Israel, melainkan merupakan susu formula asal Indonesia yang telah lama menjadi pilihan terpercaya oleh masyarakat Indonesia dengan komitmen untuk memberikan nutrisi terbaik bagi tumbuh kembang anak-anak.
Referensi :
Akurat - Apakah SGM Produk Pro Israel?
Comments0